Jakarta – PSSI kembali menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan ekosistem esports sepakbola di Indonesia. Kali ini, mereka menggandeng Indonesia Football eLeague (IFeL) untuk menggelar Indonesia Football Esports Championship (IFEC) bertajuk “IFEC featuring eFootball”. Turnamen ini bukan hanya sekadar kompetisi, tetapi juga menjadi ajang pembinaan dan seleksi untuk Timnas Esports Indonesia.
Misi: Mempertahankan Gelar Juara Dunia dan Mencari Bibit Unggul
IFEC 2025 menjadi sangat penting karena menjadi bagian dari upaya mempertahankan gelar juara dunia yang diraih Indonesia di FIFAe World Cup untuk kategori konsol. Turnamen ini juga menjadi wadah untuk mencari bibit-bibit pemain esports sepakbola berbakat yang belum terdeteksi. Dengan adanya IFEC, diharapkan akan muncul generasi baru atlet esports yang mampu mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.
Format dan Kategori Pertandingan
IFEC menampilkan dua kategori utama yang dipertandingkan: eFootball Mobile 1v1 dan Console 2v2. Format ini dirancang agar dapat menjangkau berbagai kalangan, mulai dari pemain semi-profesional, komunitas, hingga pemain profesional. Hal ini membuka kesempatan luas bagi siapa saja yang memiliki minat dan kemampuan di bidang esports sepakbola.
Tahapan Turnamen dan Grand Final
Kualifikasi IFEC dibagi menjadi beberapa tahap untuk memastikan seleksi yang ketat dan kompetitif. Tahap awal adalah Development Division yang menjadi kesempatan bagi pemain untuk menunjukkan kemampuan mereka. Selanjutnya, Online Qualifier akan menyaring pemain terbaik untuk melaju ke tahap berikutnya. Pro Player juga akan diberikan kesempatan melalui jalur wildcard. Special Event menjadi ajang tambahan yang menarik perhatian. Puncak dari semua ini adalah National Grand Final yang akan menampilkan pertandingan sengit dan menentukan.
National Grand Final menjadi puncak dari kompetisi IFEC. Dalam babak ini, akan ada 32 perwakilan dari kategori Mobile dan 32 pemain atau 16 tim perwakilan dari kategori konsol. Pertandingan di Grand Final akan sangat seru dan menentukan siapa yang akan mewakili Indonesia di FIFAe World Cup 2025 di Arab Saudi.
Training Camp dan Seleksi Timnas
Pemenang dari National Grand Final tidak hanya akan mendapatkan gelar juara, tetapi juga kesempatan untuk mengikuti Training Camp. Untuk kategori konsol, beberapa tim terbaik akan dipilih untuk mengikuti Training Camp. Sementara itu, untuk kategori Mobile, beberapa pemain terbaik akan mendapatkan kesempatan untuk mengikuti Training Camp. Ini adalah langkah penting dalam mempersiapkan timnas esports Indonesia untuk bersaing di kancah dunia.
Dukungan dan Harapan dari PSSI dan IFeL
PSSI sangat antusias dalam mendukung penyelenggaraan IFEC. Managing Director PT GSI, Marsal Irwan Masita, menyatakan bahwa ajang ini adalah momentum bersejarah dan komitmen PSSI untuk terus mengembangkan esports sepakbola. PSSI berharap IFEC akan menjadi agenda tahunan untuk mencari bibit-bibit unggul yang akan memperkuat Timnas Garuda di FIFAe World Cup.
CEO IFeL, Putra Sutopo, sebagai partner PSSI dalam menjalankan IFEC, merasa terhormat atas kepercayaan yang diberikan. Ia menekankan bahwa IFEC bukan hanya kompetisi, tetapi juga membuka jalan bagi komunitas esports untuk menjadi bagian dari timnas. Putra juga menargetkan untuk mempertahankan gelar juara di kategori konsol dan meraih prestasi di kategori Mobile.
Potensi dan Dampak Positif
Kehadiran IFEC diharapkan akan memberikan dampak positif yang signifikan bagi perkembangan esports sepakbola di Indonesia. Turnamen ini akan:
Dengan dukungan penuh dari PSSI dan IFeL, serta partisipasi aktif dari komunitas esports, IFEC memiliki potensi besar untuk menjadi wadah yang sukses dalam memajukan esports sepakbola di Indonesia. Ini adalah langkah maju yang penting dalam upaya Indonesia untuk terus bersaing dan meraih prestasi di dunia esports.
(mro/nds)











