Kabar gembira menghampiri Manchester United (MU) jelang bursa transfer musim dingin 2026. Klub raksasa Liga Inggris itu dikabarkan mendapat lampu hijau dari Atletico Madrid untuk memboyong Conor Gallagher. Gelandang asal Inggris ini sudah lama menjadi incaran utama pelatih MU, Erik ten Hag, guna memperkuat lini tengah Setan Merah.
Sebelumnya, MU telah berupaya mendatangkan Gallagher pada bursa transfer musim panas 2025, namun usaha tersebut kandas karena Atletico menolak tawaran yang diajukan. Situasi kini berubah, dan media Inggris, The Daily Mail, melaporkan bahwa Atletico bersedia membuka negosiasi baru dengan MU untuk melepas Gallagher ke Old Trafford.
Atletico Buka Pintu Negosiasi
Musim ini, peran Conor Gallagher di skuad utama Atletico Madrid mulai menyusut. Ia tak lagi menjadi pilihan utama pelatih Diego Simeone di lini tengah, kalah bersaing dengan Koke dan Pablo Barrios. Situasi ini membuat klub tidak keberatan melepasnya agar Gallagher mendapat kesempatan bermain lebih banyak di tempat lain.
Selain itu, Atletico memiliki waktu lebih leluasa untuk mencari pengganti. Pada musim panas lalu, MU mendekati Gallagher di menit-menit akhir bursa transfer, sehingga Atletico tidak punya waktu untuk mencari pengganti. Kini, dengan persiapan yang lebih matang, Los Rojiblancos bersedia melepas sang gelandang asal Inggris jika ada tawaran yang sesuai.
Langkah ini membuka peluang besar bagi MU untuk memanfaatkan momentum. Klub yang bermarkas di Old Trafford ini memang tengah mencari tambahan amunisi baru di lini tengah seiring menurunnya performa Casemiro dan cedera yang dialami beberapa pemain kunci.
Syarat Transfer dari Atletico Madrid
Atletico Madrid tidak akan mempersulit proses kepindahan Gallagher. Mereka siap berdiskusi mengenai bentuk kesepakatan, termasuk opsi peminjaman terlebih dahulu. MU dipersilakan meminjam Gallagher selama enam bulan, dengan syarat terdapat klausul pembelian permanen setelah masa pinjaman berakhir.
Atletico memahami bahwa Manchester United memiliki keterbatasan dana di bursa transfer Januari 2026, sehingga opsi pinjaman dianggap menjadi solusi terbaik bagi kedua pihak. Klub asal Spanyol itu menginginkan klausul pembelian permanen senilai 50 juta euro atau setara Rp850 miliar sebagai bagian dari kesepakatan. Angka ini dinilai realistis untuk pemain yang masih berusia 25 tahun dan berpengalaman di Premier League serta Liga Champions.
Jika MU sepakat dengan nilai tersebut, Gallagher akan resmi kembali ke Inggris dan menjadi bagian dari proyek jangka panjang Erik ten Hag.
MU Siapkan Opsi Alternatif
Meski peluang merekrut Conor Gallagher terbuka lebar, Manchester United tidak ingin bergantung pada satu target saja. Klub asal Manchester itu menyiapkan beberapa opsi alternatif jika negosiasi dengan Atletico gagal mencapai kesepakatan.
Nama-nama seperti Carlos Baleba dari Brighton, Elliot Anderson dari Newcastle United, dan Joao Gomes dari Wolverhampton Wanderers disebut masuk dalam radar transfer MU. Ketiganya memiliki gaya bermain yang dinilai cocok dengan skema Ten Hag, terutama dalam hal agresivitas dan kemampuan mengalirkan bola dari lini tengah.
Manajemen MU ingin memastikan ada kedalaman skuad yang cukup di posisi gelandang, terlebih ada kemungkinan Casemiro dijual pada akhir musim 2026. Jika Gallagher berhasil direkrut, ia akan menjadi tandem potensial untuk Kobbie Mainoo di lini tengah, menghadirkan kombinasi energi muda dan pengalaman Premier League.
Peluang Gallagher Kembali ke Liga Inggris
Conor Gallagher sendiri diyakini tidak menutup peluang untuk kembali bermain di Liga Inggris. Mantan pemain Chelsea itu merasa kariernya sempat melambat sejak bergabung dengan Atletico Madrid pada 2025. Kurangnya menit bermain membuat Gallagher ingin mencari klub yang bisa memberinya peran penting, dan Manchester United muncul sebagai tujuan yang ideal.
MU melihat Gallagher sebagai sosok yang bisa memberikan keseimbangan di lini tengah, dengan kemampuan bertahan dan menyerang yang seimbang. Ten Hag menyukai etos kerja tinggi serta kecepatan transisi permainan yang dimiliki sang gelandang.
Jika transfer ini terwujud, Gallagher akan menjadi tambahan penting bagi Manchester United dalam upaya memperbaiki performa di paruh kedua musim 2025/2026.
Atletico Madrid akhirnya melunak dan bersedia melepas Conor Gallagher ke Manchester United dengan skema pinjaman jangka pendek disertai opsi pembelian permanen. Dengan restu dari klub dan keinginan sang pemain untuk kembali ke Premier League, peluang terjadinya transfer ini terbuka sangat lebar.
Kini, semua tergantung pada Manchester United untuk menuntaskan negosiasi sebelum bursa transfer Januari 2026 ditutup. Jika berhasil, kehadiran Gallagher bisa menjadi tambahan tenaga baru yang membantu Setan Merah bangkit di sisa musim dan memperbaiki posisi mereka di klasemen Liga Inggris.











